Minggu, 25 November 2012

Sumi sipengelupas Tutup Aqua

Diposting oleh amalya insani di 08.02 0 komentar
Wajahnya selalu tampak gembira, tak pernah ia  terlihat perasaan sedih. Senyum ramah dan wajah riang selalu ia perlihatkan kepada semua orang. Tak pernah ia meminta belaskasihan kepada orang lain. Hari-harinya ia jalani dengan penuh semangat. Tak pernah ia mengeluh apalagi berputus asa. Ia selalu menjalankan pekerjaannya dengan sungguh-sungguh, meskipun banyak orang mengatakan pekerjaan itu sangat rendah. Bagi ia apapun pekerjaannya, harus selalu dijalankan dengan sebaik mungkin.
Ya inilah sekilas sosok Sumi yang bekerja mengelupasi tutup aqua. Sumi adalah seorang ibu berumur 56 tahun yang mempunyai 4 orang anak. Keempat anaknya adalah Mamat, rozak, rini dan ahmad. Adapun suami dari Sumi adalah Adi, hanya seorang buruh tani yang penghasilanya tidak menentu.
Sumi rela menjadi pekerja rosok demi mencukupi semua kebutuhan keluarganya. Mulai dari makanan yang dimakan setiap harinya, biaya untuk beli pakaian, biaya untuk sekolah keempat anaknya, dll,  hampir semuanya ditanggung oleh Sumi. Walaupun penghasilan Sumi tiap harinya tak seberapa.
Sumi bekerja di sebuah rosok milik Bu Eem yang ada di Pangalengan Bandung. Setiap hari, Sumi harus menempuh jarak 4 kilometer dengan berjalan kaki untuk sampai ketempat bekerjanya. Biasanya Sumi berangkat kerja dari rumah jam 07.00 WIB, sampai tempat bekerjanya sekitar jam 08.00 WIB. Sehingga untuk menempuh jarak 4 kilometer, Sumi harus menggunakan waktunya kurang lebih satu jam.
Sumi pulang dari tempat bekerjanya sekitar jam 16.30 WIB. Sesampainya dirumah, kadang Sumi tidak langsung istirahat, melainkan mencari tambahan uang untuk memenuhi kebutuhannya. Pekerjaan dirumah tidak tetap, kadang Sumarmi ikut buruh melangsir bata, membuat rigen. Tapi tidak setiap hari pekerjaan itu ada, kadang satu minggu sekali, paling banyak dua kali.
Pekerjaan Sumi yang dapat dikatakan tetap adalah bekerja di rosok. Sumi bekerja dirosok mulai tahun 1987, hingga sekarang tahun 2012, Sumarmi pun masih bekerja di rosok tersebut. Sehingga Sumi bekerja di rosok dengan mengelupasi tutup aqua kurang lebih sudah 25tahun.
Sumi mendapatkan bayaran sesuai dengan jumlah aqua yang sudah dikelupas. Satu kilo aqua dihargai 750 rupiah. Sehingga setiap harinya Sumi bisa mengelupasi  kurang lebih 15 kilo aqua. Ketika stok aqua habis, kadang Sumarmi mengerjakan pekerjaan yang lain seperti mecah ember, memisahkan bahan putihan dan bahan yang hitam.
Dengan bayaran yang tak seberapa, tetapi Sumi mampu menyekolahkan anak-anaknya. Anak yang pertama sampai ketiga semuanya lulus SMA dan sekarang Sumi sedang menyekolahkan anaknya yang terakhir kejenjang Strata Satu(S1). Sumi menginginkan anak  terakhirnya yang bernama Ahmad bisa sukses seperti orang-orang yang sudah berhasil.
“Naon bae ge bade dilakonan. Kanggo nyakolakeun pun putra, supados janten jalmi anu pinter,suskses,sareng ngabakti kanu jadi kolot” itu adalah sedikit penggalan kata-kata dari Sumi. Sumi selalu bekerja keras demi menyekolahkan anaknya, khususnya Ahmad.
Sekarang ini Ahmad menjadi harapan Sumi satu-satunya, untuk menjadi anak yang berhasil. Karena kelak Ahmad yang akan mengurus Sumi dan Adi. “Ayeunamah abdi ngan tiasa ngareup ka Ahmad supados janten jalmi sukses, nu tiasa ngurus kanu janten kolotna, sabab raka-rakana tos garaduh padamelan nyalira-nyalira” begitulah kata Sumarmi.
Begitu besar Sumi menaruh harapan kepada Ahmad agar menjadi orang yang sukses. Karena menurut Sumi, jika anaknya sukses, hidupnya dimasa tua pun menjadi enak. Budaya didesanya pun masih dipegang teguh oleh Sumi. Menurut budayanya anak terakhirlah yang kelak akan mewarisi rumahnya. Selain itu anak terakhirlah yang kelak akan merawat orang tuanya semasa tua nanti.
“Abdi bungaah pisan tiasa nyakolakeun budak abdi anu bungsu”, kata Sumi. Walaupun Sumi hanya menjadi pekerja rosok, ia tetap bangga, tak merasa malu dengan pekerjaannya. Bagi Sumi apapun pekerjaannya, yang penting halal dan menjadi berkah.
(Badegos Ronggas)

Sabtu, 03 November 2012

Membuat garis vertikal, horizontal dan diagonal dengan menggunakan OpenGL

Diposting oleh amalya insani di 23.26 0 komentar

Pengertian OpenGL

         Sebelum kita membuat aplikasinya, ada baiknya kita mengenal dulu apa itu openGL.
OpenGL (Open Graphics Library) adalah spesifikasi standar yang mendefinisikan sebuah lintas bahasa, lintas platform API untuk mengembangkan aplikasi yang menghasilkan grafis komputer 2D maupun 3D. Antarmuka terdiri dari lebih dari 250 panggilan, fungsi yang bebeda yang dapat digunakan untuk menggambar 3D dengan bentuk-bentuk primitif sederhana.
        OpenGL dikembangkan oleh Silicon Graphics Inc (SGI) pada tahun 1992, dan secara luas digunakan dalam video game, dimana bersain dengan Direct3D on Microsoft Windows platform.
OpenGL dikelola oleh sebuah teknologi konsorsium nirlaba yaitu Khronos Group. 

Memulai program

Pertama kita buka dulu program C++ yang kita gunakan sebagai interfacenya.
Lalu pilih File pada Menu, lalu pilih  New kemudian pilih  Project
Setelah tampil kotak New projectpilih  Multimedia lalu pilih OpenGL kemudian  OK.
Dan setelah selesai membuat project, dilanjutkan dengan membuat program/aplikasi sederhana OpenGLnya.

Membuat garis vertikal

source code :


output :




Membuat garis horizontal

source code :




output : 


 

source code :


output :

Penjelasan Program

glClearColor(0.1f,0.1f,0.1f,0.1f) = Warna untuk latar belakang dalam mode RGBA

glClear(GL_COLOR_BUFFER_BIT); = Membersihkan layar latar belakang

glPushMatrix (); = Membuat baris kode menjadi tidak berlaku untuk bagian luar

glClearColor(0,0,0,0); = Untuk menentukan warna garis/titik

glColor3f(1,1,1); = Untuk menentukan warna garis/titik

glBegin(GL_LINES); = Untuk menggambar garis dari titik yang digunakan

glVertex3f(0,0,-0.0); = Untuk menentukan titik aal yang digunakan

glVertex3f(0.0,0.0,0.0); = Untuk menentukan titik akhir yang digunakan

glEnd (); = Untuk mengakhiri gambar garis dititik akhir

glPopMatrix (); = Membuat baris kode menjadi titik berlaku untuk bagian luar

SwapBuffers (hDC); = Untuk menukar bagian belakang buffer menjadi buffer layar

Sleep (1); = Program berhenti sejenak



                                                               Tugas : Grafik komp & Pengolahan Citra (Lily wulandari)

                                                                                          Amalia Insani
                                                                                            18110854
                                                                                               3KA28

Kamis, 01 November 2012

Biografi "Amalia Insani "

Diposting oleh amalya insani di 22.03 0 komentar
Minggu malam ditengah tahun 1992 suara jeritan tangis dari karunia Allah memecahkan keheningan malam.
cerita hidupku dibumi ini dimulai dari minggu malam pada hari ke 28 dibulan juni.
Kelahiranku menjadi pelengkap ditengah keluarga besar mama dan keluarga mungil aku. Aku cucu ke-3 sekaligus menjadi cucu perempuan pertama dari kelurga mama. Dan tak pernah menyangka akan menjadi anak semata wayang dikeluarga mungil ini.
Waktupun terus berjalan dan akupun tumbuh menjadi anak kecil yang mungkin cukup lah menggemaskan :). Sampai ahirnya aku mulai memasuki dunia sekolah.
Pada tahun 1998 aku memulai sekolah dasarku di desa kelahiranku yaitu subang, sekolah ini tak terlalu bagus seperti sekolah-sekolah dikota-kota besar umumnya, hanya memiliki lapangan yang cukup luas untuk upacara, olahraga ataupun bermain bola saat istirahat, fasilitasnya pun hanya fasilitas mini yang ada, mungkin tak selengkap fasilitas sekolah kalian. Tapi disini cukup membuat saya menjadi orang yang bisa membaca,menulis,menghitung,dan banyak lagi. 6tahun berlalu sayapun dinyatakan lulus dari sekolah dasar negeri Sukahaji.
Kemudian saya melanjutkan sekolah menengah pertama di SMP Islam Cipasung tepatnya dikota Tasik. Tapi itu tak bertahan lama, maklum anak semata wayang jadi masih belum bisa jauh-jauh dari orang tua :). Kemudian saya pindah ke SMPN 1 cilamaya di karawang, Jarak subang karawang tak begitu jauh, karena rumah saya perbatasan wilayah subang karawang :p .
Sampai tahun 2007 saya di sekolah SMP ini, dan saya memutuskan untuk melanjutkan Sekolah Menengah Atas di Kuningan Jawa Barat ikut bersama tante dari mama saya.
SMA ITUS itu nama sekolah saya ketika SMA. Islam Terpadu Umar Sdjaripudin, Sekolah swasta yang berada dilereng gunung ciremai. 3tahun saya bertahan disekolah itu sampai tahun 2010.
daaaaaaaaan "Amalia Insani" kecilpun sekarang telah menjadi dewasa ditahun 2010 ini, aku mulai memasuki bangku perkuliahan. "BEDA", jauh berbeda dengan masa-masa saat sekolah dulu.
Universitas Gunadarma telah menjadi bagian jalan hidup yang akan kulalui. Disini aku mengenal mesin tik untuk membuat laporan praktikum karena jurusanku Sistem Informasi jadi memang lebih banyak praktikum, disini aku mempelajari program yang tak pernah ku kenal sebelumnya dan disini juga kumengenal teman-teman yang ada dalam hidupku saat ini dan semoga sampai nanti.


" Dalam hidup, kita tidak akan pernah merasakn manis, jika kita belum merasakan pahit" .

                                                                                                                    Tugas :Badegos Ronggas

 

amalia insani Template by Ipietoon Blogger Template | Gadget Review